Minggu, 30 Agustus 2015

Sabtu, 22 Agustus 2015

Cukup?

Mungkin karena sifat dasar manusia memang tak pernah merasa cukup.

Itu sebabnya kita selalu mencari hal baru yang lebih baik, lebih baik, lebih baik, menurut kita. Dan pastinya lebih banyak, lebih banyak, lebih banyak. Padahal mungkin sebanyak apapun, tetap saja pada akhirnya kita merasa kurang.

Terus menerus memegang sesuatu yang sebenarnya sudah habis, juga termasuk sifat tak pernah merasa cukup.

Karena segala sesuatu dalam hidup kita pasti berbatas, bertenggat, berakhir. Sesuatu yang sudah waktunya berakhir dan habis, artinya sudah cukup keberadaannya selama ini.

Untunglah musim bersiklus. Karena kemarau ini seharusnya sudah habis. Dan hujan seharusnya ada lagi.
Aku ingin memegang hujan.

Rabu, 05 Agustus 2015

Home sweet home, alhamdulillah..

Introducing the new comers of pandaland, Joe and Jae.. hahahaaaa..

Happy 5th on 8th by the way, m..
Today is going to be over.

Minggu, 02 Agustus 2015

Ngayogyakarto dinten meniko..

Es Dawet Ngudi Roso

Malioboro

Mirota Batik yang penuh mistis a la Raminten

Jejamuran yg enyakkk

Prambanan saat petang, ketemu Rama Shinta sama Hanomah. Greatttttt..

Sugeng Enjing, Solo..

Menu wajib tiap ke Solo.

Nasi liwet.

Sabtu, 01 Agustus 2015

Cabuk Rambak

Kuliner malam @Nasi Liwet & Cabuk Rambak Bu Parmi

Kind of lontong slash ketupat yang diiris tipis trus dibumbu kind of bbu kacang kaya rempah yang spicy..

Wedangan..

@NggoneDW Solo

My butt.. -_-

Tulang ekorku sakit. Kelamaan duduk di perjalanan.

Seatnya empuk meskipun ini kereta ekonomi.

Tulang ekor nggak pernah sakit selama jam kerja itu berkah.

@Stasiun Sidoarjo, 8.28 a.m

Moon trace

5.36
@Stasiun Tanggul

Start from here

Bismillah..
I'm lucky number 7 😀

@Stasiun Jember 4.41 a.m